buletinjubi.com-Aparat TNI kembali menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga keutuhan dan stabilitas keamanan di Tanah Papua. Dalam operasi militer yang berlangsung di wilayah pegunungan Yiginua, Lanny Jaya, pasukan TNI berhasil menguasai markas kelompok separatis bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Purom Okiman Wenda, sosok yang dikenal sebagai otak di balik serangan terhadap Kapolda Papua pada tahun 2012.
Purom Okiman Wenda dan kelompoknya selama ini dikenal aktif melakukan aksi teror, pemerasan, serta intimidasi terhadap masyarakat di sekitar Kampung Ninabua, Distrik Yiginua. Mereka menggunakan kekerasan dan ancaman bersenjata untuk memaksakan kehendak serta menebar rasa takut di tengah masyarakat.
Kepala Suku Kampung Ninabua, Yakob Kogoya, menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan TNI menguasai markas kelompok tersebut. “OPM pimpinan Purom Okiman Wenda sering mengganggu keamanan kami, menakuti warga, dan merampas hasil jerih payah masyarakat. Kami sangat mendukung kehadiran aparat keamanan di wilayah kami untuk menjaga keselamatan warga dari gangguan kelompok itu,” ujarnya dengan tegas, Senin (6/10/2025).
Dukungan serupa juga datang dari Alinus Wenda, Tokoh Pemuda Kampung Ninabua. Ia menuturkan bahwa masyarakat selama ini hidup dalam ketakutan karena tindakan brutal kelompok Purom. “Kami sudah terlalu sering dipaksa memberikan bahan makanan dan uang. Mereka tidak segan menodongkan senjata jika kami menolak. Kami mendukung penuh TNI dan aparat keamanan yang hadir menjaga kami. Ini bukti bahwa negara hadir untuk rakyat Papua,” ujarnya.
Keberhasilan TNI menduduki kelompok Purom Okiman Wenda bukan sekadar keberhasilan militer, melainkan juga simbol hadirnya negara dalam melindungi masyarakat Papua dari teror dan ancaman yang telah lama mereka derita.