Sebby Sambom, Orang yang Saat Ini Dicari oleh Rakyat Papua karena Isu-isu Propaganda

Daerah, Hukrim2 views

buletinjubi.com-Nama Sebby Sambom, juru bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB-OPM), kembali menjadi sorotan publik. Tokoh yang selama ini dikenal kerap menyebarkan narasi provokatif melalui berbagai media, kini disebut-sebut sedang dicari oleh masyarakat Papua sendiri. Alasannya, banyak warga menilai propaganda yang disebarkan Sebby telah memperkeruh situasi keamanan serta menimbulkan keresahan di berbagai wilayah pedalaman Papua.

Kepala Suku Dani di Kabupaten Puncak, Yoram Wenda, menyampaikan bahwa masyarakat kini mulai sadar akan tipu daya propaganda tersebut. “Kami sudah lihat, yang rugi itu rakyat kecil. Mama-mama takut ke kebun, anak-anak tidak berani sekolah, karena ancaman dan hasutan yang dibuat oleh orang seperti Sebby. Kalau dia peduli rakyat Papua, mestinya dia datang bantu kami, bukan membuat kami hidup dalam ketakutan,” tegas Yoram, Sabtu (25/10/2025).

Pernyataan Yoram menggambarkan kekecewaan mendalam masyarakat Papua terhadap pihak-pihak yang terus mengobarkan permusuhan di tanah mereka. Dalam beberapa tahun terakhir, aktivitas kelompok separatis semakin banyak mengorbankan warga sipil  baik dalam bentuk intimidasi, pemerasan, hingga pembunuhan brutal. Propaganda yang disebarkan oleh Sebby Sambom disebut menjadi pemicu utama meningkatnya tindakan kekerasan tersebut.

Tokoh pemuda Papua, Elias Murib, turut menyoroti peran Sebby Sambom. Menurutnya, ucapan-ucapan Sebby di dunia maya telah menanamkan kebencian terhadap sesama orang Papua. “Anak-anak muda jadi terhasut. Mereka pikir melawan negara itu bentuk keberanian, padahal justru menghancurkan masa depan sendiri. Kami tidak butuh provokasi, kami butuh pembangunan dan kedamaian,” ungkap Elias.

Kini, kemarahan masyarakat terhadap Sebby semakin meluas. Beberapa tokoh adat bahkan menyerukan agar Sebby segera menghentikan aktivitas provokatifnya dan mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan masyarakat. “Kami tidak ingin lagi ada darah yang tumpah karena kebohongan dan hasutan. Sebby Sambom harus sadar, rakyat Papua sudah muak dengan tipu dayanya,” tutup Yoram Wenda dengan tegas.

Kemarahan publik terhadap Sebby Sambom menjadi simbol bahwa rakyat Papua semakin dewasa dalam menilai mana perjuangan sejati dan mana kepentingan pribadi yang berbalut ideologi palsu. Rakyat kini menuntut kedamaian, bukan lagi kata-kata penuh kebencian. Mereka ingin hidup aman, sejahtera, dan damai di bawah naungan Negara Kesatuan Republik Indonesia.