PUPR Papua Prioritaskan Proyek Publik Meski Anggaran Dipangkas

Pemerintahan10 views

buletinjubi.com-Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Papua tetap menjalankan sejumlah proyek prioritas meski terkena dampak kebijakan efisiensi anggaran dari pemerintah pusat.

Kepala Dinas PUPR Papua, Amos Wenda memastikan kegiatan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat tetap dilanjutkan.

“Memang kami terkena dampak cukup besar dari efisiensi anggaran, tetapi kegiatan di dinas PU tetap berjalan seperti biasa,” kata Amos.

Menurutnya, proyek-proyek dengan nilai di bawah Rp 1 miliar masih dilaksanakan, terutama yang berfokus pada akses layanan publik.

“Kita prioritaskan kegiatan yang langsung dirasakan masyarakat,” jelasnya.

Salah satu proyek yang tetap dikerjakan adalah pembangunan jalan penghubung Biak–Supiori. Sebelumnya didanai lewat Dana Alokasi Khusus (DAK), kini proyek tersebut dibiayai melalui Dana Transfer Infrastruktur (DTI) meski hanya sebesar Rp 10 miliar.

“Tahun ini, Dinas PUPR Papua mengelola Dana Penggunaan Anggaran (DPA) sekitar Rp 100 miliar. Fokusnya meliputi perbaikan jalan, penyediaan air bersih, serta drainase yang rusak akibat cuaca ekstrem,” ucap Amos.

Amos menambahkan, penanganan jalan dibagi sesuai kewenangan. Jalan nasional seperti ruas Abepura–Sentani berada di bawah tanggung jawab Balai Jalan Nasional.

“Sementara jalan provinsi akan diprioritaskan berdasarkan urgensi,” tutupnya.