buletinjubi.com-Penjabat (Pj) Gubernur Papua, Agus Fatoni meninjau langsung kesiapan Sekolah Rakyat (SR) di Kabupaten Biak Numfor yang berlokasi di kompleks Kantor BKPSDM Biak, Senin (4/8/2025),
Peninjauan ini merupakan rangkaian kunjungan kerjanya di wilayah tersebut. Selain tinjau sekolah rakyat, pj gubernur juga berkesempatan mengunjungi salah satu yayasan panti asuhan yang ada di Biak dan melakukan tatap muka bersama Pemkab Biak Numfor serta stakeholder terkait lainnya bahas persiapan Pemilihan Suara Ulang (PSU) di wilayah tersebut.
Dalam peninjauan itu, Pj Gubernur didampingi Pj Ketua TP-PKK Provinsi Papua, Tyas A. Fatoni, Wakil Bupati Biak Numfor Jimmy Carter Rumbarar Kapissa, Plt Sekda Zacharias L Mailoa, serta kepala dinas terkait baik dari provinsi maupun kabupaten, termasuk Kadis Sosial dan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Biak Numfor.
Agus langsung melihat kondisi lima ruang kelas, asrama, serta kesiapan tenaga pendidik dan 100 peserta didik yang nanti bersekolah di sana.
“Kemudian kami juga ngecek untuk asramanya, tersedia 25 kamar dan masing-masing kamar berisi empat orang. Dari sisi sarana prasarana sudah cukup memadai dan ini siap untuk beroperasi nanti pada awal Agustus, siap untuk diresmikan,” katanya.
Sekolah ini tersedia juga ruang makan, aula, kamar siswa, serta asrama yang saat ini dalam proses renovasi.
Sambil menggunakan bangunan tersebut untuk sementara waktu, Pemkab Biak Numfor telah menyiapkan lahan seluas 9,8 hektare di wilayah Biak Timur untuk pembangunan sekolah rakyat tahun depan.
“Jadi Papua sudah siap dengan beberapa Sekolah Rakyat, di antaranya yang ada di Kabupaten Biak Numfor,” kata pj gubernur
Ia juga menegaskan bahwa pendidikan di Sekolah Rakyat ini sepenuhnya ditanggung pemerintah dan diberikan secara gratis kepada anak-anak Papua sehingga anak Papua harus semangat untuk belajar untuk meraih cita-cita.
“Setelah ini pun juga banyak beasiswa yang sudah disediakan,” tegasnya.
Provinsi Papua saat ini telah memiliki tiga Sekolah Rakyat yang berlokasi di Kabupaten Jayapura, Kepulauan Sarmi dan Biak Numfor. Di Biak, sebanyak 14 guru telah dipersiapkan dan akan memulai proses belajar mengajar bersama 100 siswa pada bulan Agustus ini.