buletinjubi.com-Semangat Sumpah Pemuda yang diikrarkan pada 28 Oktober 1928 kembali bergema di Tanah Papua, menghadirkan optimisme baru dalam perjalanan pembangunan nasional.
Generasi muda Papua kini tampil sebagai garda terdepan, meneguhkan komitmen untuk berkontribusi nyata dalam mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.
Melalui peran aktif di berbagai sektor, pemuda Papua menunjukkan bahwa semangat kebangsaan bukan hanya tentang kata-kata, tetapi juga tindakan nyata.
Anggota Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Otsus Papua, Billy Mambrasar menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto berpesan mengenai pentingnya percepatan pembangunan di Papua.
“Pak Prabowo berpesan agar pembangunan di Papua tidak hanya cepat, tetapi juga tepat sasaran dan berpihak kepada masyarakatnya. Anak muda Papua harus menjadi pelaku utama, bukan sekadar penonton,” ujar Billy, Rabu (29/10/2025).
Ia menegaskan bahwa pendekatan kolaboratif antara pemerintah, masyarakat, dan pemuda menjadi kunci utama keberhasilan pembangunan. Menurutnya, partisipasi aktif generasi muda dalam pembangunan adalah bentuk nyata dari semangat Sumpah Pemuda yang terus hidup hingga hari ini.
“Ini adalah wujud pendekatan kolaboratif sesuai arahan Presiden, untuk melibatkan para pemuda Papua secara aktif dalam membangun Papua,” tutup Billy.
Bupati Manokwari, Hermus Indou, menilai bahwa pembangunan nasional tidak akan berjalan maksimal tanpa keterlibatan pemuda di daerah.
“Pemuda Papua harus menjadi pelopor pembangunan yang menjunjung tinggi integritas dan cinta tanah air,” tegas Hermus.
Ia menambahkan bahwa Papua memiliki potensi besar untuk menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di kawasan timur Indonesia, terutama bila seluruh elemen masyarakat mampu bersinergi menjaga stabilitas dan mendukung kebijakan pemerintah.
Hermus juga menyoroti pentingnya pendidikan dan penguasaan teknologi digital sebagai fondasi untuk mencetak generasi muda yang mandiri dan inovatif.








