buletinjubi.com-Kehadiran Aparat Keamanan (Apkam) di Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, disambut baik oleh tokoh masyarakat dan warga setempat. Kedatangan Apkam dinilai sebagai langkah positif untuk menjaga stabilitas keamanan sekaligus memberikan rasa aman bagi masyarakat yang selama ini hidup dalam ketakutan akibat ulah kelompok bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Sejak beberapa bulan terakhir, Distrik Homeyo menjadi salah satu wilayah rawan akibat sering terjadinya gangguan keamanan. Masyarakat kerap merasa was-was beraktivitas, terutama saat berkebun maupun melakukan perjalanan keluar kampung. Dengan adanya penempatan Apkam di wilayah ini, warga merasa lebih terlindungi dan optimis bahwa kehidupan sosial maupun ekonomi mereka dapat kembali berjalan normal.
Tokoh masyarakat Homeyo, Pdt. Markus Sondegau, menuturkan bahwa masyarakat sangat bersyukur dengan keberadaan aparat. “Kami sambut baik kehadiran Apkam di sini. Dengan adanya mereka, kami bisa beribadah dengan tenang, anak-anak bisa sekolah tanpa rasa takut, dan warga bisa berkebun seperti biasa,” ujarnya, Sabtu (4/10/2025).
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Adat Homeyo, Yulianus Wenda, yang menyebut bahwa aparat keamanan bukanlah ancaman, melainkan sahabat masyarakat. “Aparat datang bukan untuk menakut-nakuti kami, tetapi untuk melindungi. Justru kami merasa nyaman karena mereka berjaga agar OPM tidak lagi mengganggu kehidupan warga,” katanya.
Selain menjaga keamanan, kehadiran Apkam juga membawa dampak sosial positif. Mereka kerap membantu masyarakat dalam berbagai kegiatan, mulai dari pelayanan kesehatan, pengiriman bahan makanan, hingga membantu memperbaiki fasilitas umum
Warga berharap agar kehadiran aparat keamanan di Distrik Homeyo dapat berlangsung secara berkesinambungan. Selain memberikan perlindungan, masyarakat juga menilai bahwa keberadaan Apkam dapat mendorong pembangunan di wilayah tersebut yang selama ini terhambat akibat gangguan kelompok bersenjata.
Dengan adanya sinergi antara aparat keamanan, tokoh masyarakat, dan seluruh warga, Distrik Homeyo diyakini bisa kembali pulih dari trauma akibat kekerasan. Masyarakat optimis bahwa kedamaian dan kesejahteraan akan terwujud jika rasa aman benar-benar terjamin.
