Keberingasan KKB, Tembak Mati Pekerja di Intan Jaya Papua, Peluru Mengenai Dada Tembus ke Punggung

Daerah, Hukrim195 views

buletinjubi.com-Kelompok kriminal bersenjata (KKB) kembali berbuat beringas. Seorang pekerja di Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, ditembak hingga tewas terkapar pada Rabu (8/10/2025).

Korban bernama Anselmus Arfin (25), karyawan PT TJP yang sedang melakukan pengukuran jalan di Kampung Ndugusiga.

Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani, mengatakan penembakan terjadi pukul 10.20 WIT. Saat itu, korban bersama empat rekannya sedang menggunakan traktor untuk melakukan pengukuran jalan di area perbatasan Kampung Ndugusiga dan Bambu Kuning.

Tiba-tiba saja, terdengar satu kali letusan tembakan dari arah kiri jalan. Ternyata, peluru tersebut mengenai dada kiri korban hingga tembus ke punggung.

“Rekan korban, Muhammad Rasyid bersama karyawan lain langsung mengevakuasi korban ke RSUD Sugapa, Kabupaten Intan Jaya. Namun, korban dinyatakan meninggal dunia akibat luka tembak yang dialaminya,” kata Faizal dalam keterangannya, Jumat (10/10/2025).

Personel Satgas Ops Damai Cartenz yang dipimpin Satgas Gakkum AKP Ojan Prabowo disebutnya langsung melakukan pengejaran bersama TNI dan sebagian melakukan monitoring di RS Sugapa serta berkoordinasi dengan pihak perusahaan.

“Berdasarkan hasil pemantauan awal, aksi penembakan tersebut diduga dilakukan oleh kelompok KKB yang dipimpin Daniel Aibon Kogoya yang kerap beroperasi dan membuat ulah di wilayah Intan Jaya,” sebutnya.

Pihaknya mengutuk keras aksi brutal tersebut dan menegaskan bahwa tindakan KKB telah menghambat proses pembangunan infrastruktur di Papua, termasuk proyek strategis seperti jalan.

“Aksi kejahatan bersenjata yang dilakukan oleh KKB ini tidak hanya merenggut nyawa warga sipil yang bekerja untuk membangun daerahnya, tetapi juga menghambat proses percepatan pembangunan di Papua. Negara tidak akan mundur dalam memastikan keamanan dan keberlanjutan pembangunan di wilayah ini,” tegasnya.

Sementara itu, Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Adarma Sinaga menyampaikan, pihaknya telah meningkatkan pengamanan di sekitar lokasi kejadian serta melakukan langkah-langkah penegakan hukum terhadap pelaku.

“Kami telah menempatkan personel di sejumlah titik rawan dan memperkuat patroli agar kejadian serupa tidak terulang. Tim juga tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas kelompok pelaku dan jaringan yang terlibat,” ujar Adarma Sinaga.

“Satgas Operasi Damai Cartenz menegaskan komitmennya untuk terus menjaga keamanan dan menindak tegas pelaku kejahatan bersenjata yang berusaha mengganggu stabilitas keamanan serta menghambat pembangunan di Tanah Papua,” pungkasnya.